Gelar In House Training, Lapas Pasir Putih Undang Peserta Rutan Masohi Melalui Virtual Zoom Meeting

Cilacap - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pasir Putih Nusakambangan gelar In House Training kepada Rutan Kelas IIB Masohi. Kegiatan ini dilaksanakan secara virtual zoom meeting di aula zoom Lapas Pasir Putih, Kamis(24/08).

In House Training adalah sebuah bentuk program pelatihan, dimana materi pelatihan, waktu serta tempat pelatihan ditentukan sesuai dengan yang diminta dan dibutuhkan oleh peserta atau perusahaan yang meminta. Umumnya pelatihan dalam bentuk in-house ini dilaksanakan oleh Institusi / Dinas dalam rangka meningkatkan kualitas SDM.

Baca juga: Reaksi Cepat Bapas Nusakambangan Setelah Mendapat informasi dan Aduan dari masyarakat

Kegiatan pada hari ini meliputi insternalisasi SOP Tim Tanggap Darurat/TTD, SOP teknik penggunaan pembatas gerak atau borgol, SOP Penggeledahan dan SOP Pemeliharaan dan Perawatan/Harwat senpi. Dalam kegiatan ini para trainer dari Petugas Lapas High Risk Pasir Putih Nusakambangan Kanwil Kemenkumham Jateng, 1 petugas wali pas, 1 petugas Ketua Tim III Tanggap Darurat dan Kepala Sub Seksi Keamanan Lapas Pasir Putih. Sedangkan para peserta adalah dari Petugas Rutan Masohi. Tidak hanya itu, peserta juga dibekali dengan materi - materi berupa file yang dibagikan secara langsung.

Sebuah training dapat dikatakan penting untuk diberikan kepada petugas atau staf sebagai bagian dari standar keselamatan kerja. In house training pun akan sangat membantu meningkatkan kualitas SDM atas ide, rencana, dan kegiatan lainnya. Ini pun akan sangat bermanfaat membantu SDM mencapai titik maksimum atas segala potensi dahsyat yang mereka miliki sehingga dapat mendorong tercapainya target yang sudah ditentukan.

Baca juga: Jajaran Pejabat Strutural Lapas Karanganyar Adakan Penutupan Taruna Poltekip Angkatan 53 Gelombang

"Pelatihan dalam bentuk in house training biasanya digelar dengan berbagai tujuan atas target atau kebutuhan tertentu. In-House Training memiliki beberapa tujuan diantaranya meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), menciptakan interaksi antara peserta, mempererat rasa kekeluargaan dan kebersamaan antara petugas serta meningkatkan motivasi dan budaya belajar yang berkesinambungan, "ungkap Ketua Humas Lapas Pasir Putih.