Pamong Napiter Lapsuska Ikuti Diseminasi Laporan Akhir Penelitian Manajemen Kasus Terorisme di Indonesia Secara Virtual

Baca juga: Pantau PN Cikarang, Ombudsman RI: Penyelenggara Harus Menerapkan Standar Pelayanan

Baca juga: Peringati Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2022, Bapas Kelas II Nusakambangan dan Polsek Nusakambangan Laksanakan Upacara Bersama

Cilacap, INFO_PAS - Digelar Secara Hybrid, Lapas Khusus Kelas IIA Karanganyar Nusakambangan Ikuti Rangkaian Kegiatan Diseminasi Laporan Akhir Penelitian Manajemen Penanganan Warga Binaan dan Anak Kasus Terorisme di Indonesia yang dilaksanakan pada Hari Senin, (21/03)

Kegiatan ini dikemas dalam bentuk Scooping Studies Bersama dengan Mitra Kerja sama membahas tentang penanganan atau pembinaan bagi Narapidana dan Anak Didik yang melakukan pidana terorisme, membahas tentang pembinaan kesehatan mental bagi Narapidana tindak pidana terorisme dan membahas terkait regulasi yang belum efektif dalam implementasinya.

Baca juga: Tingkatkan Pelayanan Publik, Bapas Nusakambangan Berkomitmen Berikan Pelayanan Gratis

Kegiatan ini merupakan rangkaian lanjutan dari penelitian lapangan yang telah dilksanakan. Turut mengikuti secara virtual di Lapas Karanganyar Nusakambangan yaitu Kasubsi Bimkemaswat, Staf Bimkemaswat, dan staf Perawatan selaku Pamong Narapidana Terorisme.

Sebagaimana diketahui bahwa kegiatan ini bertujuan memetakan praktek manajemen kolaborasi penanganan Warga Binaan dan Anak kasus terorisme dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan bekerja sama dengan Aliansi Indonesia Damai (AIDA), Center for Detention Studies (CDS), Yayasan Prasasti Perdamaian (YPP), dan Australia Indonesia Partnership for Justice (AIPJ2).

Baca juga: Lapas Permisan Gandeng Bapas Nusakambangan Lakukan Litmas

#KemenkumhamRI
#KemenkumhamJateng
#KumhamSemakinPasti
#KaranganyarAmpuh
#Lapsuska